0 MOMENTUM

bergumul di dada semua perasaan yg ada,,
kalut tak tentu arah,,
bersiap menghambur rasa lewat kata,,
agar siksa diri tak semakin parah,,

ku tak peduli inikah waktu yg tepat,,
mungkin terlalu cepat,,
atau bahkan sudah terlambat,,
karena hati ini sudah tak bisa lagi diajak berdebat,,

ku juga takkan peduli jawab apa yg akan keluar dari bibirmu,,
akankah rasa ini berlabuh,,
atau tak berarti semua peluh,,
ku tak lagi pedulikan itu,,

ku hanya ingin kau tahu,,
bahwa dirimu tlah menjadi bunga tidurku,,
terserah responmu nanti,,
karena ku yakin dalam semua hal terdapat konsekuensi,,

bagiku dalam hidup hanya ada 2 skenario di akhir cerita,,
berakhir bahagia atau nestapa,,
dan tanpa mencoba,,
takkan terungkap bagaimana akhir dari semuanya,,

tak usah kau dengar kata mereka,,
karena ini hanya tentang kita,,
dengarlah hatimu,,
tak perlu pedulikan aku,,

ku tak ingini belas kasihmu,,
yg ku ingin adalah cinta murni dari hatimu,,
cukup ucap YA bila kita sama rasa,,
atau katakan TIDAK bila kau tak punya rasa.

Irfan..

Artikel Terkait :